Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar tersebut dapat berupa gambar makhluk hidup, benda mati, ataupun tulisan.
Animasi berasal dari bahasa inggris yaitu animate yang artinya menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakan benda mati. Animasi merupakan proses membuat objek yang asalnya objek mati, kemudian disusun dalam posisi yang berbeda seolah menjadi hidup. Di dalam animasi ada dua objek penting, yaitu objek atau gambar dan alur gerak.
Animasi secara umum dapat dikatakan sebagai suatu sequence gambar yang ditampilkan pada tenggang waktu (timeline) tertentu sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak.
Definisi Animasi
Animasi merupakan suatu proses penciptaan gerakan yang kontinu, dan melibatkan ilusi perubahan bentuk. Cara membuat ilusi ini adalah dengan menggunakan gambar statis yang dibuat sedemikian rupa agar menampilkan sebuah sekuens atau rangkaian yang urut. Makin halus animasi, makin banyak gambar statis yang harus dibuat oleh sang pembuat, yang biasa disebut dengan Animator.
Animasi bisa direkam di media analog, seperti buku, film gambar bergerak, rekaman video atau di media digital, termasuk sejumlah format, seperti GIF animasi, animasi Flash atau video digital. Untuk menampilkannya, diperlukan perangkat seperti komputer, proyektor atau kamera digital atau smartphone
Kategori Animasi
1. Stop-motion animation
Stop-motion animation sering pula disebut claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek yang digerakkan . Tehnik stop-motion animation merupakan animasi yang dihasilkan dari penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan setahap demi setahap. Dalam pengerjaannya teknik ini memiliki tingkat kesulitan dan memerlukan kesabaran yang tinggi.Wallace and Gromit dan Chicken Run , karya Nick Parks, merupakan salah satu contoh karya stop motion animation. Contoh lainnya adalah Celebrity Deadmatch di MTV yang menyajikan adegan perkelahian antara berbagai selebriti dunia.Stop-motion animation sering pula disebut claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek yang digerakkan . Tehnik stop-motion animation merupakan animasi yang dihasilkan dari penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan setahap demi setahap
2. Animasi Tradisional
Tradisional animasi adalah tehnik animasi yang paling umum dikenal sampai saat ini. Dinamakan tradisional karena tehnik animasi inilah yang digunakan pada saat animasi pertama kali dikembangkan. Tradisional animasi juga sering disebut cel animation karena tehnik pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip sekali dengan transparansi OHP yang sering kita gunakan. Pada pembuatan animasi tradisional, setiap tahap gerakan digambar satu persatu di atas cel. Dengan berkembangnya teknologi komputer, pembuatan animasi tradisional ini telah dikerjakan dengan menggunakan komputer. Dewasa ini teknik pembuatan animasi tradisional yang dibuat dengan menggunakan komputer lebih dikenal dengan istilah animasi 2 Dimensi.
3.Animasi Komputer
Sesuai dengan namanya, animasi ini secara keseluruhan dikerjakan dengan menggunakan komputer. Dari pembuatan karakter, mengatur gerakkan “pemain” dan kamera, pemberian suara, serta special effeknya semuanya di kerjakan dengan komputer. Dengan animasi komputer, hal-hal yang awalnya tidak mungkin digambarkan dengan animasi menjadi mungkin dan lebih mudah. Sebagai contoh perjalanan wahana ruang angkasa ke suatu planet dapat digambarkan secara jelas, atau proses terjadinya tsunami. Perkembangan teknologi komputer saat ini, memungkinkan orang dengan mudah membuat animasi. Animasi yang dihasilkan tergantung keahlian yang dimiliki dan software yang digunakan.
4. Animasi 2D (2 Dimensi)
Animasi 2D biasa juga disebut dengan film kartun. Kartun sendiri berasal dari kata Cartoon, yang artinya gambar yang lucu. Film kartun kebanyakan film yang lucu. Animasi berbasis dua dimensi (2D Animation) Yakni objek yang dianimasi mempunyai ukuran panjang (X-azis) dan ( Y-axis). Contohnya film kartun di TV maupun di Bioskop : Shincan, Looney Tunes, Pink Panther, Tom and Jerry, Scooby doo, dan masih banyak lagi. Meski yang populer kebanyakan film Disney, namun bukan Walt Disney sebagai bapak animasi kartun.
5. Animasi 3D (3 Dimensi)
Perkembangan teknologi dan komputer membuat teknik pembuatan animasi 3D semakin berkembang dan maju pesat. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi 2D. Contoh : Bugs Life, AntZ, Dinosaurs, Final Fantasy, Toy Story 2, Monster Inc., hingga Finding Nemo, The Incredible, Shark Tale. Cars, Valian. Kesemuanya itu biasa juga disebut dengan animasi 3D atau CGI (Computer Generated Imagery).
6. Animasi Jepang (Anime)
Anime, itulah sebutan tersendiri untuk film animasi di Jepang. Salah satu film yang terkenal adalah Final Fantasy Advent Children dan Jepang sudah banyak memproduksi anime. Berbeda dengan animasi Amerika, anime Jepang tidak semua diperuntukkan untuk anak-anak, bahkan ada yang khusus dewasa.
Software Animasi
Saat ini, ada banyak sekali software yang bisa digunakan. Namun, tidak semuanya memiliki fitur-fitur unggulan. Berikut adalah lima software animasi yang harus dikuasai oleh animator.
1. OpenToonz
Software open source ini memiliki banyak fitur yang memudahkan para animator untuk melakukan pekerjaannya. Beberapa di antaranya adalah menciptakan distorsi bergelombang, membuat dramatisir cahaya, memindai empat gambar yang tidak sama, serta mengubah gaya pada gambar yang ada.
Tidak perlu khawatir dengan biaya berlangganannya. OpenToonz merupakan software animasi 2D yang gratis, bisa dinikmati semua animator tanpa harus membayar.
Entah itu untuk keperluan pribadi maupun komersial. OpenToonz telah dipakai beberapa studio animasi besar. Contohnya Studio Ponoc dalam menghasilkan Mary and The Witch’s Flower dan Kamikaze Douga yang menciptakan Batman Ninja.
2. Pencil 2D
Sama seperti namanya, software yang satu ini memiliki keunggulan pada fitur membuat gambar atau animasi dengan goresan pensil virtual.
Kamu bisa membuat animasi dengan proses frame-to-frame, sehingga menghasilkan sesuatu yang lebih bagus, karena dikerjakan dengan cara manual.
Dengan aplikasi ini, kamu bisa membuat atau menggunakan tipe gambar vector maupun bitmap.
Pencil 2D memiliki interface yang lebih sederhana dibanding software animasi lainnya, sehingga kamu bisa menggunakannya dengan mudah.
Pencil 2D juga merupakan software yang compatible dengan semua sistem operasi, seperti Windows, Mac, dan Linux.
Tidak perlu khawatir dengan sistem berlangganannya, karena 2D bisa digunakan secara cuma-cuma oleh siapa pun.
3. KeyShot
Software yang bisa digunakan untuk animasi 3D. Cepat dan mudah adalah keunggulan utama dalam memproses pekerjaan, termasuk rendering.
Real time rendering membuat kamu dengan cepat menyimpan hasil karya pekerjaan dan menghasilkan karya yang realistis.
Beberapa fitur yang menjadi keunggulan software animasi yang satu ini adalah Focus Caustics, yang mana memudahkan animator untuk memastikan fokus pada sebuah obyek.
Ada juga Flexible Access dan Camera Control yang siap menjadi fitur andalan saat mengerjakan proyek animasi. Lanskap animasi akan menjadi semakin nyata dengan adanya fitur kontrol kamera.
4. Blender
Software yang satu ini adalah yang paling sering digunakan oleh para animator dunia. Dengan demikian, kamu tidak perlu ragu dengan kemudahan dan keunggulan dari software animasi ini.
Blender adalah software open source yang mendukung animasi 3D, dengan hasil akhir yang mendekati nyata.
Blender dilengkapi dengan banyak fitur unggulan yang memudahkan tiap penggunanya, seperti sclpting, modeeling, retopology, dan curve.
Tidak hanya itu, ada alat simulasi dengan tampilan yang maksimal, dan User Interface yang membuat pengguna mudah untuk mencari tools yang ada.
Tidak perlu khawatir dengan format obyek yang jarang digunakan, karena Blender sudah mendukung banyak format.
Blender bisa dipakai dengan gratis oleh siapa pun.
Blender juga compatible dengan banyak sistem operasi komputer, mulai dari Windows, Mac, dan Linux.
5. Toon Boom
Aplikasi yang satu ini sudah bukan menjadi hal asing bagi banyak animator terkemuka.
Bukan tanpa alasan, Toon Boom mudah untuk digunakan dan memiliki segudang fitur unggulan. Dengan demikian, animator pemula pun bisa menggunakannya untuk membuat sebuah karya animasi.
Beberapa fitur yang dapat memudahkan pengguna adalah pallete dan tool brush yang bisa digunakan untuk memberi warna pada gambar bitmap atau vector.
Adanya camera angle dan compasitor memudahkanmu untuk menciptakan sudut pandang tertentu pada obyek animasi.
Jika merasa kurang maksimal dengan hasil akhir, kamu bisa menggunakan fitur frame-to-frame, untuk menghasilkan sesuatu yang lebih baik.
Selain kelebihan-kelebihan di atas, Toon Boom compatible dengan banyak sistem operasi komputer. Dengan berbagai keunggulannya, kamu tidak perlu ragu dalam membuat animasi berkualitas.
Ini dibuktikan dengan studio-studio besar yang menggunakan software animasi ini untuk menghasilkan karya terbaik. Misalnya Dream Works, Universal Studio, dan Cartoon Network.